Wednesday, February 14, 2018

2 Kapal Buat Angkut Pemudik Motor

PT ASDP Indonesia Ferry mempersiapkan dua kapal yakni KMP Kalibodri san KMP Manumbing Ray untuk melayani pemudik motor yang melayani rute Tanjung Priok-Tegal serta Tanjung Priok-Cirebon.

KMP Kalibodri mempunyai kemampuan angkut 500 motor serta KMP Manunbing Raya 300 motor. Kapal dengan maksud Tegal juga akan pergi pada 24 Juli serta 26 juli serta maksud Cirebon pergi pada 23 Juli serta 25 juli 2014.

Kehadiran 2 kapal ini adalah penugasan dari pemerintah untuk menolong kurangi kepadatan arus mudik lintas Pantai Utara Jawa.

Baca : Harga Tiket Kapal Pelni

" Arus puncak mudik th. ini diprediksikan semakin lebih penting dari th. kemarin. Kami menghadapi lonjakan pemudik dengan lakukan banyak persiapan di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan mulai kesiapan armada, infrastruktur hingga petugas yang bertugas 24 jam, " tutur Direktur Paling utama ASDP Indonesia Ferry Danang S Baskoro di Jakarta, Rabu (16/7/2014).

Dia menyebutkan, sebagian trek penyeberangan yang dipadati pemudik Lebaran seperti Merak, Bakauheni, Surabaya, Ketapang, Lembar, Kayangan, Bajoe, Bangka serta Balikpapan. Dimana diprediksikan berlangsung penambahan jumlah penumpang rata-rata sejumlah 8 %. Lalu motor naik 40 % serta kendaraan roda empat naik 14 %.

Baca : Harga Tiket Kapal Laut

" Untuk menghadapi lonjakan di trek itu. ASDP Indonesia Ferry serta operator sediakan sejumlah 215 kapal yang beroperasi 24 jam, " terang dia.

Dia memberikan, alur operasi pelabuhan serta pelajari jadwal kapal akan sesuai dengan keadaan kepadatan waktu arus mudik. Arus mudik diprediksikan juga akan berlangsung pada H-3 serta H-2 Lebaran.

Ferry Tenggelam-Gencatan Senjata Gaza Tenang

Kapal ferry yang mengangkut 250 penumpang terbenam di Sungai Padma, Bangladesh. Sekitaran 44 orang diketemukan selamat, sebagian salah satunya berupaya berenang untuk menyelamatkan diri. Sedang sisa penumpang yang lain tetap dalam pencarian. Berita itu memulai Jendela Dunia yang disiarkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (4/8/2014).

Tim evakuasi selalu mencari korban selamat sesudah gempa mengguncang Propinsi Yunan, Cina. Rusaknya kronis tampak di penjuru lokasi Ludian sampai buat tim evakuasi kesusahan temukan korban selamat.

Baca : Harga Tiket Kapal Tatamailau

Selama ini korban tewas sudah menjangkau 398 orang serta 1. 800 orang yang lain alami luka luka.

Beda perihal di Nepal. Tanah longsor jadi bencana untuk beberapa ratus warga Desa Mankha. Karena longsor ini, 150 orang tetap dalam pencarian. Tim pencari dikerahkan walau pesimis korban dapat diketemukan dalam kondisi hidup. Diluar itu, longsor juga sudah tutup aliran sungai yang dapat menyebabkan banjir.

Disamping itu, warga Gaza selalu berupaya bertahan hidup di dalam perseteruan yang dapat merenggut nyawa mereka setiap saat. Sesudah tuntutan senjata diberlakukan, warga mulai mendatangi pasar untuk beli keperluan keseharian.

Baca : Harga Tiket Kapal Gunung Dempo

Sedang beberapa relawan mengusahakan kembalinya keceriaan anak anak Gaza dengan membuat sebagian permainan berolahraga seperti basket serta sepakbola.

Pemudik dengan Kapal Ferry Naik

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memberikan laporan pada umumnya, angkutan mudik di lintas-lintas paling utama penyeberangan alami penambahan jumlah pemudik. Sepanjang masa Angkutan Lebaran th. 2014, pemudik yang memakai moda transportasi penyeberangan bertambah rata-rata 5, 17 %.

" Angkutan Lebaran th. 2014 ini tambah baik, aman, lancar, zero accident. Penumpang tak ada yang jatuh pingsan karna antre atau kepanasan pelabuhan ataupun kapal dan bebas copet, " tutur Direktur Paling utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Danang S. Baskoro dalam keterangannya, Jumat (8/8/2014).

Dia mengatakan sepanjang H-7 s/d H+7, di sebagian trek paling utama penyeberangan Merak Bakauheni, Ujung Kamal, Ketapang Gilimanuk, Padangbai Lembar, Kayangan Pototano, Bajoe Kolaka, serta Panajam (Balikpapan) Tanjung Kalian (Bangka), ASDP Indonesia Ferry sudah menyeberangkan 3. 556. 695 orang penumpang. Angka ini naik dari th. 2013 lantas yang menyeberangkan 3. 381. 802 orang penumpang.

Penambahan juga berlangsung untuk kendaraan roda 2 serta roda 4. Pada Roda 2 berlangsung kenaikan sebesar 6, 82% yakni dari 418. 243 unit di th. 2013 bertambah jadi 446. 762 unit kendaraan di th. ini, serta 415. 477 unit kendaraan roda empat kombinasi di th. 2014 bertambah 8, 78% dari 381. 930 unit kendaraan roda empat kombinasi di th. kemarin.

Baca : Harga Tiket Kapal Nggapulu

Menurut Danang, satu diantara bukti penambahan serta perbaikan penyelenggaraan Angkutan Mudik 2014 ini yaitu lancar serta teraturnya Pelabuhan Merak.

Hal semacam ini bisa diliat ketika hari puncak yang berlangsung pada H-3 Lebaran yakni pada tanggal 25 Juli 2014 dimana 137. 582 orang penumpang, 18. 940 unit kendaraan roda dua serta 11. 928 unit kendaraan roda empat kombinasi diseberangkan dari Pelabuhan Merak, namun pada Hari Puncak kondisi di Pelabuhan Merak tetaplah lancar teratasi, tak ada kepadatan maupun antrian kendaraan yang panjang serta kurun waktu singkat pemudik bisa masuk kedalam kapal untuk diseberangkan menuju ke Pulau Sumatera.

" Persiapan dikerjakan dengan masak mulai sejak lama untuk hindari antrian maupun kepadatan kendaraan di Pelabuhan. Kesiapan Kapal yang mempunyai daya tampung besar, persiapan infrastruktur, ada sarana kantong parkir yang luas, Menambahkan tenaga operasional yang bertugas sepanjang 24 jam di Pelabuhan serta ada koordinasi yang baik dengan pihak-pihak berkaitan seperti Otoritas Pelabuhan, GAPASDAP, TNI & Kepolisian, BMKG serta pihak yang lain dapat dibuktikan dapat mengurai kepadatan hingga pemudik bisa diseberangkan secara cepat, aman serta nyaman, " terang Danang.

Baca : Harga Tiket Kapal Lawit

Data produksi di trek paling utama yakni di trek Merak saja memberikan sepanjang H-7 sampai H-1 Lebaran, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak sudah menyeberangkan 631. 917 orang pemudik, 63. 546 unit kendaraan roda dua serta 134. 962 unit kendaraan roda empat kombinasi.

Kapal Ferry Berbendera Italia Terbakar

Terkecuali hilangnya pesawat AirAsia QZ8501, kecelakaan beda sebagai perhatian dunia sekarang ini yaitu terbakarnya kapal ferry yang menyeberang dari Yunani ke Pelabuhan Italia.

Seperti disiarkan Liputan 6 Malam SCTV, Senin (29/12/2014), kapal ferry berbendera Italia dengan 422 penumpang serta 56 kru ini terbakar pada Minggu 28 Desember dinihari saat setempat di Laut Adriatic sampai mengakibatkan 7 orang tewas.

Penyelamatan lewat udara serta kapal boat berjalan begitu lambat sampai larut malam. Kapal ferry ini menyeberang dari Pelabuhan Patras Yunani menuju Ancona, Italy.

Satu video amatir juga merekam kecelakan kapal beda di laut Italia. Kapal cargo punya Turki dengan panjang kapal 86 mtr. terbenam sesudah bersenggolan dengan kapal semacam karena cuaca jelek.

Baca : Harga Tiket Kapal Tilongkabila

Ke-6 anak buah kapal (ABK) sukses menyelamatkan diri, walau 1 orang pada akhirnya wafat dunia dirumah sakit.

Disamping itu, pencarian atas hilangnya pesawat AirAsia QZ8501 dengan jumlah penumpang 155 selalu dikerjakan. Terkecuali dari Tubuh SAR Nasional (Basarnas), unsur TNI, serta orang-orang, 3 negara salah satunya Malaysia, Singapura dan Australia juga ikut menolong dengan mengerahkan pesawat.

Pesawat AirAsia rute Surabaya-Singapura hilang kontak dari Air Traffic Controller (ATC) Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu 28 Desember 2014 sekitaran jam 06. 17 WIB. Pesawat dengan nomor penerbangan QZ8501 itu terbang dari Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur jam 05. 20 WIB, serta semestinya mendarat di Bandara Changi, Singapura jam 08. 30 saat setempat.

Baca : Harga Tiket Kapal Ciremai

Pesawat type Airbus A320-200 dengan daftar PK-AXC itu dipiloti Kapten Iriyanto serta Remi Emmanuel Plesel, dan 4 awak kabin, yaitu Wanti Setiawati, Khairunisa Haidar Fauzi, Oscar Desano, Wismoyo Ari Prambudi, serta 1 teknisi bernama Saiful Rakhmad.

Pesawat AirAsia itu berpenumpang 155 orang, terdiri atas 138 penumpang dewasa, 16 penumpang anak-anak, serta ‎1 bayi. Penumpang didominasi dari warga negara Indonesia, 1 WN Singapura, 1 WN Inggris, 1 WN Malaysia, serta 3 WN Korea Selatan.

ASDP Minta Suntikan Rp 1 Triliun Untuk Kapal Tol Laut

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memajukan suntikan dana dari Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 1 triliun untuk membuat dermaga serta pengadaan kapal.

Direktur Paling utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Danang S Baskoro mengatakan, project yang juga akan ditangani dari suntikan PNM itu yakni, penyelesaian pembangunan dermaga VI di Pelabuhan Merak hingga bisa melayani kapal-kapal dengan ukuran lebih dari 10 ribu gross ton (Gt) memerlukan investasi Rp 300 miliar.

Pembangunan dermaga VI itu adalah, kelanjutan dari project Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang diarahkan ke ASDP.

Baca : Harga Tiket Kapal Wilis

Terkecuali pembangunan dermaga VI, suntikan PNM itu juga untruk pembangunan dermaga VII di Pelabuhan Merak yang bisa melayani kapal memiliki ukuran lebih dari 10 ribu Gt, memerlukan investasi Rp 300 miliar.

" Ada policy baru untuk infrastruktur yang semula oleh Kementerian Perhubungan jadi oleh BUMN. Dermaga VI telah dikerjakan beberapa oleh kemenhub jadi bekasnya kan dilanjutkan ASDP. Maka dari itu PMN ini beberapa untuk dermaga VI. Sisinya untuk dermaga VII, " kata Danang, di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (30/1/2015).

Terkecuali membuat Dermaga, ASDP akan pakai untuk pengadaan dua unit kapal Ferry Ro Ro memiliki 5 ribu Gt dengan investasi Rp 400 miliar.

Baca : Harga Tiket Kapal Bukit Siguntang

Menurut Danang, project yang disuntik dana dari PNM itu untuk mensupport program tol laut yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, yang mempunyai tujuan untuk menyambung nusantara dengan moda transportasi laut.

" PMN ini cuma sebagain karenanya. Keperluan kita mendukung tol laut semakin lebih besar dari PMN ini, " ujarnya.